Bismillahirrahmaanirrahiim.
Alhamdulillah, sekarang saya masuk
ke tugas ke-4 di kelas RBI. Dan saya sangaaat bersyukur sekali karena Allah
masih memberi kemudahan dan kelancaran kepada saya sejauh ini, sehingga saya
masih bisa bertahan di kelas ini. Meskipun, tugas selalu saya kerjakan mepet
deadline. Masya Allah. Semoga ke depannya, bisa semakin membaik lagi.
Well, sebelum saya mengerjakan tugas
ke-4 yaitu membuat kata-kata motivasi, tujuan, dan impian; saya akan merevisi
dulu jadwal harian dan kandang waktu dari jadwal produktif saya. Beginilah tabel
jadwal harian saya yang sudah saya revisi:
NO
|
WAKTU
|
AKTIFITAS
|
1.
|
04.00
|
Bangun tidur
|
2.
|
04.00 – 04.45
|
Jemur baju,
masak (1 sayur, 2 lauk), nyapu-ngepel, siapin rice cooker
|
3.
|
04.45 – 05.15
|
Sholat fajar,
subuh, al-matsurat, tilawah (secukupnya waktu)
|
4.
|
05.15 – 06.30
|
Couple time,
siapin baju kerja suami, sarapan bersama
|
5.
|
06.30 – 07.30
|
Belajar
(sebelum belajar nyalain rice cooker dulu)
|
6.
|
07.30 – 09.00
|
Menyambut
anak-anak, beresin kasur, mandi, sarapan
|
7.
|
09.00 – 09.30
|
Sholat dhuha,
hafalan Al-Quran
|
8.
|
09.30 – 12.00
|
Berkegiatan bersama
anak
|
9.
|
12.00 – 13.00
|
Sholat
dzuhur, makan siang
|
10.
|
13.00 – 13.30
|
Membacakan
buku untuk anak-anak
|
11.
|
13.30 – 14.00
|
Tidur siang
|
12.
|
14.00 – 15.30
|
Menulis
jurnal anak (30’)
Menulis bebas
(60’)
|
13.
|
15.30 – 16.00
|
Sholat ashar,
tilawah (tuntaskan target tilawah dan terjemahan)
|
14.
|
16.00 – 16.30
|
Berjejaring
online
|
15.
|
16.30 – 17.00
|
Angkat
jemuran, masak sore
|
16.
|
17.00 – 17.30
|
Mandi sore
|
17.
|
17.30 – 18.00
|
Mengerjakan
tugas-tugas kelas online
|
18.
|
18.00 – 18.45
|
Sholat
maghrib, al-matsurat, makan malam, siapkan menu esok hari
|
19.
|
18.45 – 20.00
|
Family time,
sholat isya
|
20.
|
20.00 – 21.00
|
Menjalankan
bisnis online
|
21.
|
21.00 – 21.30
|
Loading
cucian, bereskan dapur, persiapan tidur (sikat gigi, dll)
|
22.
|
21.30
|
TIDUR
|
Berdasarkan jadwal harian tersebut,
maka kandang waktu harian saya adalah:
1.
Peran
sebagai diri: 12 jam 30 menit
2.
Peran
sebagai istri: 1 jam 15 menit
3.
Peran
sebagai ibu: 6 jam 45 menit
4.
Peran
dalam komunitas (saya menganggap keluarga adalah komunitas terkecil, maka
aktifitas yang saya lakukan untuk kepentingan keluarga, saya anggap sebagai
aktifitas dalam berkomunitas) sebanyak: 3 jam 30 menit
Untuk menjadi seorang MAESTRO, maka
dibutuhkan 10.000 jam terbang. Berdasarkan jadwal harian dan kandang waktu di
atas, kemudian saya kerucutkan lagi waktu-waktu tersebut dalam rangka
mempertinggi jam terbang saya. Ada pun beberapa aktifitas saat ini yang
mendukung ke-MAESTRO-an saya nantinya adalah:
1.
Couple
time: 1 jam
2.
Belajar:
1 jam
3.
Hafalan
Al-Quran: 30 menit
4.
Berkegiatan
bersama anak: 2 jam 30 menit
5.
Membacakan
buku untuk anak: 30 menit
6.
Menulis:
1 jam 30 menit
7.
Tilawah:
30 menit
8.
Family
time: 1 jam
9.
Berjejaring
dan tugas kuliah online: 1 jam
1. Menjalankan
bisnis online: 1 jam
Total
waktu: 10 jam 30 menit
Maka untuk menjadi seorang MAESTRO,
saya membutuhkan:
10.000jam : 10jam 30 menit = 952, 4
hari
952,4 hari : 20 hari (dalam sebulan)
= 47, 62 bulan (pembulatan menjadi 48 bulan)
YAITU: 4 TAHUN!
Selanjutnya, saya akan menentukan KM
0 untuk diri saya sendiri ber-azzam dengan hal-hal yang sudah saya tulis
tersebut di atas adalah pada tanggal 10 APRIL 2018.
BISMILLAHIRRAHMAANIRRAHIM. Semoga
Allah mudahkan, lancarkan, kuatkan, dan kokohkan segala niat baik say. Amiin.
Baiklah, sekarang saya baru akan
mulai mengerjakan tugas ke-4 kelas RBI. Tentang kata-kata motivasi, tujuan dan
mimpi saya adalah:
Motivasi terbesar saya dalam
menapakai semua ini adalah amal jariyah. Saya menginginkan memiliki amal
jariyah bagi diri saya sendiri. Kata Rasulullah, ada tiga hal yang tak akan
terputus pahalanya meskipun kita sudah meninggal dunia, yaitu harta yang
diwakafkan, ilmu yang bermanfaat, dan anak-anak sholeh yang mendoakan kedua
orang tuanya. Kalau dilihat dari hitung-hitungan harta, saya tidak punya banyak
harta untuk diwakafkan; apalagi ilmu yang bermanfaat, saya pun bukanlah seorang
yang cukup ahli untuk bisa mengajarkan orang lain. Hanya satu hal yang masih
bisa saya usahakan saat ini, yaitu memiliki anak-anak yang sholeh. Maka poin
inilah yang akan saya tekankan untuk menggapai amal jariyah saya.
Tujuan saya untuk menjadi terkenal
di para penghuni langit. Kita sudah tahu kan, bahwa para penghuni langit itu
adalah para malaikat yang terdekat dengan Allah? Saya membayangkan, seandainya
setiap hal yang saya lakukan di dunia ini saya tujukan untuk ‘ketenaran’ saya
di para penghuni langit, bukankah nanti para malaika itu pun akan mendoakan dan
memohonkan surga kepada Allah bagi saya? Lihat saja bagaimana sikap kita di
dunia ini ketika kita nge-fans pada seorang idola. Pasti kita ingin idola kita
itu selalu sehat dan bahagia. Bayangkan saja, seandainya kita adalah idola dari
para fans yang merupakan malaikat? Masya Allah.
Mimpi saya adalah mengoptimalkan
bakat dan peran yang sudah Allah titipkan kepada saya, untuk memberikan
kebermanfaatan kepada orang lain, terutama orang-orang yang berada di lingkaran
inti saya, yaitu suami dan anak-anak saya. Sehingga hal itu bisa menjadi
warisan berharga bagi anak-anak saya nantinya, kemudian mereka pun akan
memberikan kebermanfaatan tersebut kepada orang-orang di lingkaran inti mereka.
Kalau boleh kesemua itu saya rangkai
menjadi sebuah untaian doa dan harapan, yaitu:
Ya Allah, jadikanlah bakat learner dan fokus hamba untuk senantiasa
bergairah mempelajari hal baru yang Engkau ridhoi.
Ya Allah, jadikanlah bakat consistency dan discipline hamba untuk
senantiasa bergerak hanya dalam koridor Al-Quran dan Sunnah Rasul-Mu.
Ya Allah, jadikanlah bakat relator dan communication hamba bersinergi
sangat baik dengan peran communicator, educator, dan journalist hamba. Sehingga
semua itu bisa menjadi modal hamba dalam memberikan manfaat untuk orang lain.
Ya Allah, jadikanlah peran administrator dan quality controller
hamba untuk selalu menjadi cermin hamba dalam ber-muhasabah diri.
Ya Allah, seandainya suatu saat hamba alpa dan khilaf, jadikanlah
bakat significance hamba untuk selalu menyadarkan hamba, bahwa Engkau selalu
mengawasi setiap detik waktu hamba.
Amiin.
No comments:
Post a Comment